Aturan dari komposisi ini ngga ribet kok gaes, tapi ini jadi pondasi dasar bagi keseimbangan elemen yang terdapat pada foto supaya hasil keseluruhan dari objek akan lebih enak untuk sawang-sawang (pandang) hahaha.
Nah gaes, pada komposisi dalam dunia fotografi, rules of thirds baru satu dari sekian banyak prinsip komposisi yang diterapkan untuk mendapatkan objek yang mengagumkan cetar membahaha.
Tapi, dari setiap prinsip-prinsip tersebut juga ngga wajib dijalani kok gaes,karna fotografi adalah seni dan seni itu adalah bagian dari kreatifitas ber-ekspresi dan ekspresi itu bebas sebebas mata memandang dunia.
Tetapi supaya lebih kreatif, biasanya orang bilang harus tahu dulu aturan dasarnya, baru bisa mendobrak dan mengkreasikannya.
oiya gaes,ngemeng ngemeng apa sih komposisi rules of thirds dalam dunia seni fotografi?
gini gaes jawaban menurut ane, pada teknik fotografi rules of thirds,perhitunganya begini.
bidang objek yang terdapat pada foto dibagi menjadi tiga bagian yang sama besar, baik secara vertikal maupun horizontal, alhasil sekarang kamu memiliki 9 frame kecil dengan ukuran yang sama.
google.com
Kalau diperhatikan, sekarang kita sudah memiliki empat titik pertemuan pada setiap garis yang bersilangan.
Nah, ke-4 titik pertemuan yang di tandai dengan warna merah diatas, bisa kita sebut sebagai empat titik mata pada lensa.
Yang mana teori komposisi dari rules of thirds menjelaskan bahwa, kalau sekiranya kamu menempatkan “point of interest”, alias bagian yang paling menarik dari sebuah foto pada kamera di salah satu titik tersebut.
Maka secara keseluruhan, hasil dari foto yang dihasilkan akan menjadi lebih seimbang, dan nikmat untuk dilihat.
Tapi, ngga semua ke-4 titiknya harus diisi secara bersamaan, cukup salah satu diantaranya.
Begitupula dengan elemen point of interest pada kamera, objeknya pun bisa berupa foto manusia, lingkungan disekitar kita, ataupun benda mati menarik yang kamu temui.
Dalam ilmu desain dikatakan bahwa, ketika seseorang melihat suatu objek pada sebuah gambar, maka secara natural mata orang tersebut akan tertuju pada salah satu titik yang terdapat pada gambar, dan menjadi perbandingan dengan titik tengah dari foto tersebut.
Sehingga, apabila sebuah foto disusun menggunakan teknik komposisi rules of thirds, alhasil gambar yang didapatkan akan lebih nikmat untuk dipandang karena searah dengan bagaimana cara mata kita melihatnya,sejauh ini udah ada yang di fahami gaes?
Nah,sekarang kita bahas melalui sisi pikologisnya, sebenarnya setiap dari kita memiliki kecendrungan alami, seperti keinginan untuk menempatkan objek utama di tengah dari sebuah gambar.
Sekarang coba deh kalau kita melawan kebiasaan yang sering bikin karya foto kita terlihat membosankan tersebut, dan menggunakan teknik rules of thirds dengan menempatkannya sesuai dengan interest-nya.
alhasil komposisi gambar yang didapatkan akan lebih menarik.
Aturan yang terdapat pada teknik rules of thirds juga mengungkapkan bahwa, nggak ada bagian dari sebuah foto yang tidak bermakna, meskipun hal itu hanya sebuah ruang kososng, ataupun background.
ig @cemplenk_
Karena itulah sisi artisktik dari seni fotografi. Tanpa sebuah ruang kosong, maka objek center dari suatu foto akan terlihat tidak sempurna dan terlihat tidak seimbang dari segi komposisinya.
Comments
Post a Comment